Editorial: Asuhan yang Aman bagi Ibu dan Bayi Baru Lahir

by admin

Menyongsong Hari Keselamatan Pasien Dunia tanggal 17 September yang akan datang, WHO mendesak semua pemangku-kepentingan untuk “Segera bertindak untuk persalinan yang aman dan terhormat” (“Act now for safe and respectful childbirth!”) dengan tema “Asuhan yang aman bagi ibu dan bayi baru lahir” (“Safe maternal and newborn care”). Beban risiko dan kerugian yang signifikan yang dialami oleh wanita dan bayi baru lahir karena asuhan yang tidak aman, ditambah dengan terganggunya layanan kesehatan esensial yang disebabkan oleh pandemi COVID-19, menambah pentingnya kampanye ini dilakukan pada tahun ini.

Angka Kematian Ibu (AKI) di Indonesia yang masih tinggi, yaitu 305 per 100.000 penduduk (data 2015), masih jauh dari target SDG tahun 2030 , yaitu 70 per 100.000 penduduk. Demikian juga Angka Kematian Bayi pada tahun 2017 sebesar 24 per 1.000 kelahiran hidup, diharapkan kematian neonatal setidaknya menjadi kurang dari 12 per 1000 kelahiran.

WHO mencatat sekitar 810 wanita meninggal setiap hari dari penyebab yang dapat dicegah terkait dengan kehamilan dan persalinan.  Selain itu, sekitar 6.700 bayi baru lahir meninggal setiap hari, sebesar 47% dari seluruh kematian balita.  Selain itu, sekitar 2 juta bayi lahir mati setiap tahun, dengan lebih dari 40% terjadi selama persalinan.

Sebagian besar bayi lahir mati dan kematian ibu dan bayi baru lahir, dapat dihindari melalui penyediaan pelayanan yang aman dan berkualitas oleh profesional kesehatan terampil yang bekerja di lingkungan yang mendukung.  Hal ini hanya dapat dicapai melalui keterlibatan semua pemangku kepentingan dan penerapan sistem kesehatan yang komprehensif dan pendekatan berbasis masyarakat.

Peringatan Hari Keselamatan Pasien Sedunia dimulai pada tahun 2019 untuk meningkatkan pemahaman global tentang keselamatan pasien, meningkatkan keterlibatan publik dalam keselamatan pelayanan kesehatan dan mempromosikan tindakan global untuk meningkatkan keselamatan pasien dan mengurangi bahaya pasien.

Sesuai dengan Tujuan Hari Keselamatan Pasien Sedunia 2021, Komite Nasional Keselamatan Pasien (KNKP) mengajak segenap pemangku kepentingan pelayanan KIA untuk  1) Meningkatkan kesadaran tentang isu-isu keselamatan ibu dan bayi baru lahir, khususnya saat melahirkan; 2) Mengadopsi strategi yang efektif dan inovatif untuk meningkatkan keselamatan ibu dan bayi baru lahir. 3) Meningkatkan upaya, menjangkau yang belum terjangkau dan memastikan asuhan ibu dan bayi baru lahir yang aman, terutama saat melahirkan; dan 4) Mengadvokasi penerapan praktik terbaik di fasilitas-fasilitas pelayanan untuk mencegah risiko dan bahaya yang dapat dihindari bagi semua wanita dan bayi baru lahir selama persalinan.

Referensi utama:
https://www.who.int/news-room/events/detail/2021/09/17/default-calendar/world-patient-safety-day-2021